IIHIDAYAT.COM
Content is King? 5 Peran Content Writing untuk Mendongkrak Bisnis Kamu di Era Digital!

Content is King? 5 Peran Content Writing untuk Mendongkrak Bisnis Kamu di Era Digital!

Photo by Redd F on Unsplash

Di era digital yang serba cepat ini banyak kepraktisan yang ditawarkan di internet oleh karena itu hal ini menjadi kesempatan bagi pembisnis untuk memasarkan dan menjangkau target audiens secara online.

Pernah mendengar ungkapan Content is King?

Nah, itu maksudnya konten merupakan faktor penting yang dapat menentukan keberhasilan dalam pemasaran digital sebuah bisnis untuk perusahaan di internet.

Dan bagaimana Content Writing bisa menjadi senjata ampuh untuk mengembangkan bisnis kamu?

Content Writing memainkan peran vital dalam membangun dan memperkuat bisnis. Baik untuk branding, meningkatkan kepercayaan, atau menarik calon pelanggan, konten yang baik dapat menjadi penggerak utama kesuksesan bisnis.

Lalu, apa saja peran Content Writing dalam mendongkrak bisnis di era digital? Yuk, simak lima peran krusial content writing yang bisa mendongkrak bisnis kamu ke level berikutnya!

1. Meningkatkan Visibilitas Online

Photo by Kate Trysh on Unsplash

Dalam lautan informasi di internet, bagaimana bisnis kamu dapat menonjol? Jawabannya ada pada konten berkualitas. Sebuah konten berkualitas ditulis oleh seorang Content Writing yang baik yang dapat mengoptimalisasi SEO untuk meningkatkan peringkat pada hasil pencarian.

Tentunya dengan strategi SEO serta penggunaan Keyword yang tepat target audiens akan lebih mudah untuk menemukan bisnis yang sedang kamu kelola. Dan, itu dapat membuat bisnis kamu memiliki peluang tinggi untuk memperluas pasar serta jangkauan pada calon-calon pelanggan baru.

2. Meningkatkan Interaksi dengan Audiens

Photo by Michael Lock on Unsplash

Konten yang menarik adalah kunci untuk membangun hubungan dengan audiens. Tidak ada yang lebih efektif dalam mendorong interaksi daripada konten yang mengajak pembaca berpartisipasi.

Content Writing dapat digunakan untuk menyajikan konten-konten yang interaktif, dan mengajak audiens untuk terlibat, seperti penggunaan call-to-action yang dapat memancing diskusi, memberikan pertanyaan, dan juga kuis.

Konten interaktif tidak hanya membuat audiens merasa dilibatkan, tetapi juga memberikan sinyal positif kepada algoritma platform. Selain itu hal tersebut dapat menciptakan relasi yang hangat dan dekat antara kamu dengan audiens.

3. Membangun Citra dan Kepercayaan Brand

Photo by Jarritos Mexican Soda on Unsplash

Dalam dunia bisnis, kepercayaan adalah mata uang yang tidak ternilai. Content Writing yang baik mampu menciptakan brand identity yang kuat di mata audiens serta dapat dibangun melalui konsistensi.

Melalui artikel yang informatif, dan konsisten, brand kamu dapat menunjukan otoritas dan keahlian di bidang yang sesuai dengan bisnis yang kamu kelola, dengan begitu akan tercipta sebuah identitas brand yang khas. Ini adalah faktor penting untuk menanamkan kepercayaan di benak konsumen, terutama bagi mereka yang baru mengenal bisnis kamu.

Ketika audiens merasa mengenal dan dekat dengan brand kamu, maka akan tercipta kecendrungan untuk mempercayai dan loyal terhadap produk atau layanan yang ditawarkan brand tersebut.

4. Mengubah Pengunjung Menjadi Pelanggan

Photo by Johann Walter Bantz on Unsplash

Content Writing yang ditulis dengan teknik persuasif yang tepat mampu mengubah audiens yang hanya sekedar berkunjung menjadi pelanggan yang melakukan pembelian. Dengan konten yang lebih mudah diterima perlu menggambarkan keunggulan utama dari produk atau layanan yang ditawarkan dengan bahasa yang mudah dimengerti.

Kuncinya adalah memahami journey konsumen dari tahap pengetahuan hingga keputusan pembelian, dan menciptakan konten sesuai dengan setiap tahapannya. Dengan Content Writing yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan konsumen disetiap level.

5. Meningkatkan Konversi dan Penjualan

Photo by Markus Spiske on Unsplash

Pada akhirnya, tujuan utama bisnis adalah meningkatkan penjualan. Content Writing yang strategis dapat menciptakan konten yang persuasif, menyusun deskripsi produk yang meyakinkan, dan menghasilkan case studies dan testimonial yang dapat mempengaruhi keputusan pembeli.

Konten yang baik tidak hanya menarik perhatian, tapi juga mendorong aksi dari calon pelanggan.


Di era digital saat ini, Content Writing bukan hanya bagian kecil dari strategi pemasaran, merupakan salah satu elemen yang paling penting yang dapat mendongkrak bisnis, karena itu munculah istilah Content is King.

Content Writing yang berkualitas bukan hanya tentang menulis kata-kata yang indah, tapi juga tentang menciptakan strategi konten yang sesuai dengan tujuan bisnis kamu.

Jadi, jika kamu ingin tetap relevan dan kompetitif, sudah saatnya untuk menganggap serius peran content writing dalam strategi bisnis digital kamu.

Tetap ingat, "Content is King", dan dalam bisnis yang sukses, konten yang tepat adalah rajanya!
5 Platform kursus online yang dapat kamu coba dan ikuti Gratis

5 Platform kursus online yang dapat kamu coba dan ikuti Gratis

Sudah satu minggu lebih saya tidak menulis artikel di blog ini. Apa yang ingin dibahas kali ini adalah kursus online, kebetulan saya banyak mengikuti beberapa kursus online baik itu yang berbayar maupun yang gratisan, dan di artikel ini saya akan membahas beberapa kursus online yang tentu saja gratis dan menarik untuk di ikuti. Di era digital saat ini, pembelajaran tidak lagi hanya terbatas pada ruang kelas fisik. Dengan begitu meningkatnya perkembangan teknologi, banyak platform yang menyediakan pembelajaran secara online. Walaupun kebanyakan berbayar, tapi tahukah kamu? Ada beberapa situs pembelajaran yang dapat kamu akses dan ikuti secara gratis, bahkan kamu bisa mendapatkan sertifikasi dan ada 2 situs pembelajaran adalah bagian program resmi dari perusahaan internet dan teknologi besar lho. Mau tahu apa aja itu? Yuk, mari simak.

Google Ads Certification

Google Ads

Mari kita awali dengan program sertifikasi gratis dari perusahaan digital raksasa, siapa yang tidak mengenal Google? Saya yakin semua orang tahu apa itu Google. Layanan Google bukan hanya mesin pencari akan tetapi banyak dan hampir semua orang pasti memakainya seperti Gmail, Gmaps, Gdrive, Google Ads dan, masih banyak lagi. Tahukah kamu bahwa Google memiliki program sertifikasi gratis untuk kamu yang ingin mempelajari bisnis periklanan yang mereka kelola? Google Ads certification adalah program sertifikasi gratis yang ditawarkan oleh Google untuk membantu individu mempelajari keterampilan yang diperlukan untuk mengelola kampanye iklan di Google Ads. Program ini mencakup berbagai topik. Apa yang kamu dapat pelajari pun terbagi menjadi 3 tingkatan Beginner, Intermediate, hingga Advanced. Apa yang dapat kamu pelajari dari sini? Kamu akan mendapatkan manfaat seperti mengetahui dasar-dasar periklanan dan strategi untuk mengoptimalkan kinerja iklan di Google Ads. Google juga terus memperbarui materi pelatihan mereka untuk memastikan bahwa kamu selalu dapat mempelajari strategi baru dalam menggunakan Google Ads.

Kamu dapat mengunjungi link berikut Google Ads Certification

Microsoft for Jobs Indonesia

Microsoft Jobs for Indonesia
Microsoft Jobs for Indonesia

Microsoft pun memiliki program kursus online gratis khusus untuk masyarakat indonesia, Microsoft for Jobs Indonesia. Untuk kamu yang tertarik meningkatkan keterampilan digital khususnya di produk aplikasi Microsoft yang memang banyak digunakan dibanyak bidang pekerjaan seperti Memperdalam penggunaan Aplikasi Microsoft Excel, Powerpoint dan Word. Selain itu masih ada pembelajaran lain yang dapat kamu pelajari dari Digital Marketing, hingga Data Analyst.

Kamu dapat mengunjungi link berikut Microsoft Jobs for Indonesia

Udemy Free Course

Udemy
Udemy Free Course

Udemy adalah salah satu platform belajar dan kursus online yang sangat populer dengan berbagai kategori yang dapat kamu pilih. Bahkan banyak instruktur profesional dibidangnya yang dapat kamu pilih. Misalnya jika kamu ingin belajar menulis kamu dapat belajar dari kursus online yang ditawarkan oleh Jessica Brody, penulis profesional yang menulis buku Save The Cat Write a Novel. Tapi, tahukah kamu bahwa selain kursus berbayar Udemy juga menyediakan kursus online gratis? Dari mulai pengembangan web, desain bahkan self-improvement. Kamu hanya perlu memilih mana yang ingin kamu pelajari.

Kamu dapat mengunjungi link berikut Udemy Free Course

Coursera

Coursera
Coursera

Coursera adalah platform kursus online yang bermitra dengan banyak universitas dan perusahaan ternama di dunia untuk menawarkan kursus online. Kamu dapat mempelajari berbagai topik, mulai dari bisnis, teknologi, desain dan masih banyak lagi. Namun, tidak semua kursus disini gratis jadi kamu harus memilah kursus onlinenya terlebih dahulu dan juga jika kamu memilih kursus online gratis disini kamu tidak akan mendapatkan sertifikasi kecuali kamu memutuskan untuk upgrade ke versi berlangganan.

Kamu dapat mengunjungi link berikut Coursera

edX

edX

edX memiliki persamaan dengan Coursera yaitu platform kursus online yang bermitra dengan beberapa universitas terkemuka dunia. Tentu, di platform edX juga tidak terlalu banyak menawarkan kursus online secara gratis jadi harus memilah dulu mana yang berbayar dan mana yang gratis. Namun, tentunya pembelajaran disini cukup untuk mengisi keinginan kamu untuk belajar dengan pembelajaran berkualitas karena kursus online di edX disusun oleh para ahli dari universitas ternama.

Kamu dapat mengunjungi link berikut edX


Itulah beberapa list kursus online gratis dan menarik yang dapat kamu ikuti, untuk meningkatakan keterampilan dan menambah pengetahuan. Di dunia yang semakin digital ini mulailah perjalanan pembelajaran kamu hari ini dan investasikan waktu kamu untuk mengembangkan diri. Jangan ragu untuk memanfaatkan sumber daya pembelajaran gratis ini.

Menyelami Karakter Favorit dalam Great Expectations karya Charles Dickens

Menyelami Karakter Favorit dalam Great Expectations karya Charles Dickens

Great Expectations karya Charles Dickens diterbitkan pertama kali pada tahun 1861 adalah salah satu novel klasik yang sangat saya sukai. Buku ini tidak hanya menarik karena alur ceritanya yang penuh kejutan dan intrik, tetapi juga karena karakter utamanya, Pip, yang memiliki perkembangan karakter yang begitu mendalam dan kompleks. Terlebih, dalam buku bergenre bildungsroman ini kita akan mengikuti perkembangan Pip dari kecil hingga dewasa.

Walaupun buku ini terbilang sudah tua, cerita yang disajikan tetap mempesona dan terstruktur dengan baik terlebih terjemahan dalam versi bahasa indonesia juga mudah untuk di ikuti.

Apa yang ingin saya posting ini bukanlah sepenuhnya ulasan mengenai buku ini akan tetapi saya ingin membahas tentang karakter utamanya yaitu, Pip. Cerita ini bagaikan petualangan emosional yang dipenuhi oleh lika-liku kehidupan, cinta, harapan, dan pencarian jati diri. Dan di antara semua karakter yang menarik, sang karakter utama lah yang selalu berhasil mencuri perhatian saya.

Sinopsis

Great Expectations bercerita mengenai kehidupan seorang anak laki-laki yatim piatu bernama Philip Pirrip yang biasa di panggil Pip, dibesarkan oleh kakaknya yang galak dan suaminya yang baik hati, Joe Gargery. Pip menjalani kehidupan yang sederhana di sebuah pedesaan di inggris hingga suatu hari dia bertemu dengan seorang narapidana yang melarikan diri dan membantunya. Pertemuan ini menjadi titik awal dari serangkaian kejadian yang akan mengubah hidup Pip selamanya.

Suatu ketika Pip diundang ke rumah seorang wanita kaya bernama Miss Havisham, yang akan memanfaatkan Pip sebagai bagian dari rencana balas dendamnya terhadap kaum pria. Di sana, Pip jatuh hati pada seorang anak angkat Miss Havisham yang cantik namun dingin bernama Estella. Kehidupan Pip berubah drastis ketika dia menerima warisan dari seorang dermawan misterius yang ingin menjadikannya seorang pria terhormat di london.

Mau tahu lanjutan kisahnya? Yuk, ikuti dulu alasan kenapa Pip jadi karakter menarik di Great Expectations

Alasan Pip menjadi Karakter Utama yang Menarik

Karena Pip terkadang terasa menjadi karakter yang relate dengan kehidupan sebagian orang, saya merasa saya dapat merefleksikan diri juga lewat dia. Tentang apa yang dirasakannya dan mimpi-mimpi yang ada di kepalanya. Saat membaca ceritanya saya dapat menaruh simpati kepadanya.

Pip adalah karakter yang sangat kompleks dan menarik ini dia alasan lainnya:

  • 1. Perkembangan Karakter yang Mendalam Pip memulai ceritanya sebagai anak laki-laki yang naif, ragu, dan anak yang nakal, namun seiring berjalannya waktu, dia mengalami banyak perubahan baik secara emosional maupun moral. Pip tumbuh dari seorang anak desa menjadi seorang pemuda ambisius dan kadang-kadang egois, terlebih perubahan nya terlihat disaat dia akan menjadi seorang ahli waris kaya, dia mulai hidup boros, dan merasa tinggi karena warisan tersebut. Sebelum akhirnya dia menyadari kesalahannya dan secara perlahan sikapnya mulai berubah dia jadi lebih dewasa, menjadi seorang pemuda yang bertanggung jawab, dan bijaksana.
  • “Apapun itu, kepintaranmu harus biasa-biasa saja terlebih dahulu sebelum menjadi luar biasa! Raja di singgasananya dengan mahkota dikepalanya, tak akan bisa menulis undang-undang dengan rapi jika ia tidak belajar saat masih menjadi pangeran.” /- Great Expectations
  • 2. Konflik Internal Salah satu aspek yang membuat Pip begitu menarik adalah konflik internal yang dia hadapi. Pip sering terjebak di antara rasa bersalah dan ambisi pribadinya. Dia merasa bersalah karena meninggalkan Joe Gargery seorang yang baik yang selalu menyayanginya, dan satu-satunya figur ayah yang pernah dia miliki, tetapi pada saat yang sama dia ingin mengejar impiannya menjadi seorang pria terhormat. Konflik ini mencerminkan perjuangan dalam menemukan jati diri dan tujuan hidup.
  • 3. Hubungannya dengan Karakter Lain Interaksi Pip dengan karakter lain dalam cerita juga menambah kedalaman karakter dari Pip. Hubungannya dengan Joe Gargery misalnya karakter polos, tulus, dan baik yang dengan segala kekurangannya ia masih dapat menjadi seseorang berbudi luhur dan setia terhadap Pip. Ada juga hubungannya dengan Estella menunjukan sisi rapuh dan keinginan untuk dicintai. Sementara itu, hubungannya dengan Miss Havisham memperlihatkan bagaimana Pip terjebak dalam permainan balas dendam dan manipulasi.
  • “... Apa itu cinta sejati. Pengabdian membabi buta, penghinaan diri tanpa keraguan, kepatuhan total, kepercayaan dan keyakinan yang bertentangan dengan diri sendiri dan seluruh dunia, menyerahkan seluruh hati dan jiwamu pada cinta...” /- Great Expectations
  • 4. Pencarian Identitas Pip adalah seorang karakter yang memiliki ambisi dan keinginan yang tinggi agar dapat dekat dengan pujaan hatinya, Estella. Oleh karena itu dari semenjak bertemu dengan Estella Pip terus-menerus mencari jati dirinya. Perjalanan Pip ini dapat mengingatkan kita bahwa perjalanan dalam pencarian jati diri panjang dan berliku, penuh kesalahan hingga pada akhirnya berada pada penemuan diri.

Great Expectations adalah sebuah buku luar biasa, dan Pip sebagai karakter utama memberikan banyak pelajaran berharga tentang kehidupan, cinta, dan pencarian jati diri. Buku ini bukan hanya sekedar cerita tentang seorang bocah yang berusaha mencapai impiannya, tetapi juga mengenai bagaimana kita dapat belajar dari kesalahan, menemukan makna sejati dari kehidupan, dan menghargai orang yang menyayangi kita tanpa syarat. Pokoknya buku ini mengajarkan banyak hal tentang makna hidup.

Jika kamu belum pernah membaca Great Expectations, saya sangat merekomendasikannya. Buku klasik ini wajib dibaca setidaknya sekali seumur hidup! Buku ini menawarkan pengalaman membaca yang kaya akan kata, makna dan tentu saja akan memuaskan kamu sebagai pembaca, dengan dipenuhi karakter-karakter yang akan membekas lama dalam ingatanmu. Terimakasih sudah membaca.

Kol.Id: Kalkulator Engagement untuk Kamu Seorang Influencer

Kol.Id: Kalkulator Engagement untuk Kamu Seorang Influencer

Di era digital saat ini, didunia dimana sosial media memainkan peran penting dalam kehidupan sehari-hari, tidak mengherankan jika semakin banyak orang beralih ke sisi kehidupan digital. Sosial media sebagai dunia dimana kamu masih harus membayar untuk apa yang kamu lakukan. Dan engagement rate adalah uang dalam dunia tersebut.

Kenapa engagement rate sangat penting? Dalam lanskap kompetitif sosial media marketing ketika kamu adalah seorang influencer, memahami peningkatan engagement sangat penting untuk keberlangsungan keberhasilan kamu dalam bermedia sosial. Ketika berbicara tentang sosial media analisis, engagement rate untuk seorang sosial media influencer merupakan metrik penting yang berfungsi sebagai tolak ukur seberapa aktif pengikut yang mengikuti kamu berinteraksi dengan konten, seperti likes, komen, berbagi atau bahkan reels view.

Tingkat engagement rates yang tinggi juga membantu kamu untuk mendapatkan visibilitas yang lebih baik dari platform sosial media, untuk menampilkan algoritma konten yang menarik terhadap audiens dan akan terlihat lebih dapat dipercaya oleh pengunjung terhadap profil akun sosial media kamu.

Kol.id, Kalkulator Engagement datang sebagai alat ampuh untuk membantu kamu, menawarkan analisis terperinci untuk platform sosial media seperti Instagram, TikTok, dan YouTube. Kalkulator ini dirancang untuk memberikan hasil cepat dan tepat terhadap penilaian kinerja dari platform sosial media, menjadikannya aset penting bagi seorang influencer sosial media seperti kamu yang ingin meningkatkan engagement rates.

Berkenalan dengan Kol.id Kalkulator Engagement Rate

Kol.id menawarkan Kalkulator Engagement dengan tingkat analisa yang detail untuk Instagram, TikTok, dan YouTube, menjadikannya tools yang sangat berguna bagi sosial media influencer. Platform yang mudah digunakan ini memungkinkan kamu untuk analisa cepat dengan menghitung engagement rates berdasarkan pada interaksi likes, komentar, follower dan subscriber serta interaksi lainnya.  Dengan pilihan fitur yang berdasarkan dari setiap platform, kamu dapat dengan mudah mengukur efektivitas konten dan menyusun strategi untuk meningkatkan engagement.

Bagaimana Kol.id Mengkalkulasikan Engagement Rate?

  • Instagram, engagement rate dikalkulasikan berdasarkan dari penjumlahan data likes, komentar, dan share yang dibagi dengan jumlah followers terus dikali seratus.
  • YouTube, engagement rate dikalkulasikan berdasarkan dari penjumlahan data likes, komentar, dan share yang dibagi dengan jumlah subscribers terus dikali seratus.
  • TikTok, engagement rate dikalkulasikan berdasarkan dari penjumlahan data likes, komentar, dan share yang dibagi dengan jumlah followers terus dikali seratus.

Tapi perlu di ingat, angka-angka ini adalah angka dinamis yang dapat berubah-ubah setiap hari. Jadi untuk memastikannya buka Kol.id setiap hari!

Benefit yang Didapatkan saat Menggunakan Kol.id

Kol.id menawarkan analisis komperhensif metrik engagement terhadap Instagram dalam likes, share, dan komentar. Memberikan pemahaman yang berbeda terhadap interaksi audiens, memungkinkan kamu membuat keputusan yang  tepat saat membuat strategi dalam pembuatan konten. Dengan tampilan yang user-friendly memudahkan kamu untuk mengakses tools yang kamu butuhkan, serta memudahkan kamu untuk memasukan data yang mau kamu cek engagement rate-nya, tanpa kerumitan yang tidak perlu dan proses analisis sederhana kamu dapat dengan mudah mendapatkan informasi berharga untuk akun sosial media kamu.


Kol.id menawarkan Kalkulator Engagement anlisis yang penting untuk memantau engagement sosial media seperti Instagram, YouTube, dan TikTok. Sebuah tools yang sederhana dan penting untuk mengukur efektivitas sebuah konten. Ini menjadikannya pilihan yang menarik bagi kamu seorang influencer yang mencari tool analisis sosial media terperinci tanpa kerumitan. Tools ini melayani kebutuhan kamu sebagai sosial media influencer, yang dapat membantu meningkatkan strategi untuk engagement secara online.

Pengaruh Lovecraftian dalam Media: Dari Buku ke Film, dan Game

Pengaruh Lovecraftian dalam Media: Dari Buku ke Film, dan Game

At the Mountains of Madness by Lovecraft dan Game Darkest Dungeon

Apa kamu suka horor? Jika iya, mari berkenalan dengan subgenre horor yang satu ini, Lovecraftian.

Apa itu Lovecraftian?

“The oldest and strongest emotion of mankind is fear, and the oldest and strongest kind of fear is fear of the unknown.”
- H. P. Lovecraft

Sebagaimana kutipan diatas, Lovecraftian adalah subgenre horor yang menekankan pada ketakutan terhadap sesuatu yang tidak diketahui dan tidak dipahami. Subgenre ini biasa disebut juga sebagai "Horor Kosmik" kenapa disebut begitu? Karena Lovcraftian menekankan pada ketakutan yang begitu besar dan luas cakupannya, yaitu anggapan seakan kenyataan hanyalah lapisan tipis di atas kebenaran yang begitu asing, ungkapan bahwa manusia sama sekali tidak begitu penting dalam pengaturan kosmis yang luas, saking kecilnya kita sebagai manusia dapat dianggap tidak berarti di jagat raya ini.

Menarik bukan? Terlebih lagi di luar kenyataan yang kita ketahui dan pahami, menurut horor kosmik ini, terdapat sesuatu yang sangat abstrak, dan agung, yang sangat mustahil untuk dimengerti, dan jika kita mencoba untuk melihat kebenaran dari rahasia alam semesta tersebut sedikit saja maka apa yang didapatkan hanyalah kegilaan yang mengikis kewarasaan.

Lovecraftian dinamai sesuai dengan nama perintis awalnya, yaitu penulis Amerika Serikat bernama Howard Philip Lovecraft yang lahir di Rhode Island pada 1880. Gaya dan tema ini dikembangkan pada awal abad ke-20 an.

Elemen-Elemen dalam Lovecraftian

  • Subgenre Lovecraftian cenderung tidak terlalu berfokus pada karakterisasi tokoh sebagai individu, tetapi lebih pada penekanan sudut pandang kemanusiaan secara umum dalam tempat mereka yang tidak penting di alam semesta.
  • Unsur misteri akan pencarian kebenaran akan makhluk-makhluk yang belum diketahui oleh manusia yang pencariannya justru dapat membawa sang tokoh utama kepada kegilaan.
  • Makhluk-makhluk dalam lovecraftian terkadang digambarkan sangat abstrak dan sering kali tidak dapat di deskripsikan, memicu ketakutan yang tidak terbayangkan yang dapat menimbulkan kegilaan pada tokoh dalam ceritanya. Karena itu di dalam Lovecraftian tidak hanya kengerian secara fisik, akan tetapi juga menggali kegilaan dan trauma yang dialami sang karakter.
  • Pertanyaan yang tidak terjawab atau hanya sebagian. Rahasia Bumi atau Alam Semesta yang ditemukan tokoh utama biasanya tidak dijelaskan secara totalitas kepada pembaca.
  • Kerapuhan dan kerentanan kewarasan manusia. Karakter Lovecraftian selalu tidak mampu secara mental menghadapi kebenaran yang luar biasa dan tidak dapat di pahami dari Alam Semesta atau Bumi. Kesombongan manusia dalam mencoba memahami segala sesuatu, seperti yang biasanya di ilustrasikan oleh Lovecraft, adalah sesuatu yang mustahil dan hanya akan berujung pada kegilaan.

Pengaruh Awal Lovecraftian

Pada masanya, karya-karya H. P. Lovecraft tidak begitu dikenal secara luas dan hanya diterbitkan dalam majalah-majalah pulp. Namun, setelah kematiannya pada 1937, popularitas Lovecraft meningkat dan pengaruhnya mulai dirasakan di berbagai bidang. Penulis dan teman dekatnya, seperti August Daerleth, mengumpulkan cerita-ceritanya  dan menerbitkannya dalam koleksi melalui penerbit Arkham House, yang didirikan untuk tujuan khusus ini. Darleth memberikan nama pada kumpulan cerita tersebut sebagai "Cthulhu Mythos" sebuah semesta horror kosmik yang diciptakan H. P. Lovecraft.

1. Lovecraftian dalam Buku

Buku At the Mountains of Madness, H. P. Lovecraft
Buku At the Mountains of Madness, H. P. Lovecraft
Sumber: Dokumen Pribadi

Karya-Karya Terkenal Lovecraft

Beberapa karya terkenal Lovecraft antara lain, The Call of Cthulhu, At the Mountains of Madness, The Colour Out of Space dan The Shadow over Innsmouth. Dalam The Call of Cthulhu, Lovecraft telah memperkenalkan salah satu makhluk paling ikonik dari Cthulhu Mythos, seperti nama dari kumpulan mitos itu sendiri, nama makhluk ini bernama Cthulhu, yang digambarkan sebagai entitas kuno yang tidur jauh di bawah laut di kota kuno R'lyeh. Salah satu karya terkenal Lovecraft yang paling saya sukai adalah At the Mountains of Madness, bercerita tentang sekelompok ilmuan yang perg ekspedisi ke antartika dan menemukan kota kuno megah diatas pegunungan. Bagian yang paling saya suka adalah ketika tokoh utama dan rekannya masuk untuk menyusuri kota tersebut, dan nuansa tegang, serta katakutan dari karakter amat terasa ketika sesosok makhluk yang sulit dideskripsikan muncul dihadapan mereka.

Penulis terkenal yang terinspirasi oleh Lovecraft

Penulis terkenal seperti Stephen King yang berdasarkan kata-katanya “Lovecraft. . . opened the way for me..." itu juga dapat tergambarkan dalam bukunya yang berjudul Revival yang menampilkan entitas kosmik yang mengerikan. Ada juga Neil Geiman dengan Novelnya yang berjudul The Ocean at the End of the Lane, dan juga beberapa judul cerita pendek seperti I, Cthululhu serta Shoggoth's Old Peculiar. dengan begitu mereka berarti mengakui pengaruh besar Lovecraft dalam karyanya.

Tema dan gaya Lovecraft telah membantu mengembangkan genre horror. Karena gaya penulisan Lovecraft memainkan peran dalam menciptakan suasana seram, mencekam, dan meresahkan yang menjadi bagian dari ciri khasnya.

Contoh Buku Modern yang Berunsur Lovecraftian

Banyak karya modern yang mengambil inspirasi dari tema-tema Lovecraftian. Siapa yang tidak tahu dengan film berjudul Annihilation? Film yang dibintangi oleh Nathalie Portman, tapi saya tidak akan membahas filmnya disini. Namun, tahukah kamu kalau film ini adalah adaptasi dari novel yang ditulis oleh Jeff VanderMeer? Ini adalah salah satu contoh unsur Lovecraftian dalam literatur modern, di mana unsur-unsur ketidakberdayaan manusia dan kekuatan yang tidak diketahui menjadi pusat cerita. Ada juga buku berjudul Lovecraft Country ditulis oleh Matt Ruff yang mengeksplorasi hubungan antara fiksi horor H. P. Lovecraft dan rasisme yang ada di Amerika Serikat.

2. Lovecraftian dalam Film dan Serial

Photo by Books and Baubles on Pixabay

Adaptasi Langsung dan Tidak Langsung

Banyak film yang langsung mengadaptasi karya Lovecraft atau terinspirasi oleh elemen Lovecraftian, seperti Colour Out of Space (2019) yang disutradarai oleh Richard Stanley, adalah salah satu adaptasi langsung dari cerpen berjudul sama yang mencoba menghidupkan kembali cerita Lovecraft tersebut. Film seperti The Thing (1982) yang disutradari John Carpenter, dan Event Horizon (1997) yang di sutradarai oleh Paul W. S. Anderson mengandung elemen Lovecraftian meskipun bukan adaptasi langsung, dengan tema horor kosmik dan ketakutan terhadap sesuatu yang tidak diketahui dan sulit dijelaskan dengan akal sehat manusia, Serta seperti yang telah saya tulis diatas ada juga film Anihilation (2018) disutradari oleh Alex Garland yang memiliki unsur ketidakberdayaan manusia dan kekuatan yang tidak diketahui yang menjadi pusat dari cerita.

Serial yang Mengandung Elemen Lovecraftian

Beberapa serial juga memasukan elemen Lovecraftian dalam ceritanya. Ada serial Stranger Things (2016) yang di sutradarai Shawn Levy dan diciptakan oleh the Duffer Brothers untuk netflix yang menyuguhkan elemen horor kosmik dengan cerita petualangan remaja, menciptakan suasana kota Hawkins penuh misteri dan mencekam karena adanya ancaman dari dimensi lain. Serial lain seperti Lovecraft Country (2020) serial ini diangkat dari buku berjudul sama yang telah saya sebutkan diatas, yang secara ekspisit mengangkat tema Lovecraftian, sambil mengeksplorasi isu sosial dan rasial yang relevan.

Pengaruh Visual dan Naratif

Pengaruh Lovecraft terlihat dalam visual estetik makhluk dan suasana yang diciptakan dalam film dan serial. Desain makhluk yang menyeramkan, dan dunia penuh dengan misteri menciptakan atmosfer mencekam dan menakutkan. Narasi yang juga berfokus pada ketidakberdayaan, pemahaman yang sulit dinalar, dan horor eksistenaial menambah kedalaman cerita, membuat kita sebagai penonton merasakan kengerian serta ketakutan yang lebih mendalam.

3. Lovecraftian dalam Video Game

Darkest Dungeon
Game Darkest Dungeon
Sumber: Screenshot Pribadi

Video Game yang Mengadaptasi Karya Lovecraft

Dalam beberapa video game ada yang mengadaptasi langsung karya-karya Lovecraft, seperti Call of Cthulhu yang dikembangkan oleh Cyanide, serta ada juga Call of Cthulhu: Dark Corners of the Earth yang dikembangkan oleh Headfirst Productions, walau memiliki judul yang sama keduanya adalah game yang berbeda, namun mengusung genre yang juga sama yaitu survival horor, yang memiliki elemen stealth. Keduanya menawarkan pengalaman bermain yang penuh dengan horor kosmik dan misteri, membawa kita sebagai pemain ke dalam dunia mencekam yang terinspirasi oleh cerita Lovecraft.

Pengaruh Lovecraft pada game lain seperti Bloodborne,dan Darkest Dungeon yang menggabungkan elemen Lovecraftian dalam gameplay dan narasinya. Dalam Bloodborne menghadirkan dunia mencekam dengan makhluk mengerikan, dan menghadirkan dunia mimpi layaknya dalam cerita lovecraft, sementara Darkest Dungeon mengeksplorasi tema kegilaan dan ketakutan akan sesuatu yang tidak diketahui, hal lain yang menarik dari Darkest dungeon adalah nuansa mencekam, dan betapa mengerikannya menyusuri dungeon ketika ditengah kegelapan.

Elemen Gameplay dan Narasi

Atmosfer dan desain latar yang menyemramkan menjadi salah satu elemen kunci dalam game yang memiliki tema Lovecraftian. Dengan narasi yang berfoks pada kegilaan dan horor kosmik menciptakan pengalaman bermain dengan kengerian mencekam yang mendalam dan menakutkan.


Lovecraftian telah diterima dengan baik oleh penggemar horor yang bahkan memiliki fanbase tersendiri dan terus mempengaruhi konsep horor kontemporer. Popularitas dalam karya Lovecraft yang awal kemunculannya tidak terlalu dikenal, pada akhirnya dapat menunjukan daya tarik dari elemen-elemen Lovecraftian yang tidak dapat terbantahkan dalam menciptakan ketakutan mendalam  yang dapat bertahan hingga masa kini.

pengaruh Lovecraft terus bertahan karena kemampuananya dalam membangkitkan rasa takut akan ketidaktahuan dan ketidakberdayaan manusia di alam semesta yang luas secara universal dan mendalam. Elemen-elemen Lovecraftian terus menginspirasi para penulis, sutradara dan mungkin seniman lain untuk menciptakan karya yang menakutkan dan penuh misteri. Konsep-konsepnya telah beradaptasi dan berkembang yang kemungkinan akan terus berkembang dalam media hiburan. Dengan semakin banyaknya karya yang mengeksplorasi tema horor kosmik dan ketidakberdayaan manusia, warisan Lovecraft akan terus hidup dan memberikan inspirasi.

Apakah kamu pernah merasakan sentuhan kengerian kosmik Lovecraft? Bagikan pengalaman kamu di kolom komentar, ya!

Referensi:

  • https://lovecraft.fandom.com/wiki/Lovecraftian_Horror
  • https://lovecraft.fandom.com/wiki/Cosmic_horror
  • https://www.writersdigest.com/write-better-fiction/what-is-cosmic-horror-in-fiction
  • https://www.audible.co.uk/blog/article-cthulhu-myth-timeline-explained
  • https://www.americanheritage.com/man-who-can-scare-stephen-king
  • https://lovecraftzine.com/2017/03/24/lovecraftian-works-by-modern-masters-neil-gaimans-the-ocean-at-the-end-of-the-lane/
  • https://editions.covecollective.org/content/hp-lovecraft-and-development-horror-literature
  • https://lovecraftzine.com/2015/10/20/the-lovecraftian-stories-of-stephen-king/
  • https://www.kaskus.co.id/thread/5b3200b696bde6c64d8b4573/lovecraftian-horror-kosmik-dalam-film-dan-anime
Ulasan Joplin: Alternatif Gratis dan Aman untuk Menulis dan Pencatatan Digital

Ulasan Joplin: Alternatif Gratis dan Aman untuk Menulis dan Pencatatan Digital

Situs Official Joplin
Tampilan Situs Official Joplin

Sebelumnya saya pernah membahas soal aplikasi pencatatan Obsidian (Bisa dibaca disini: Obsidian) kali ini saya akan membahas aplikasi pencatatan lain yang bernama Joplin. Jika kamu masih mencari aplikasi dengan formatting Markdown yang lebih mudah di pahami dan memiliki tampilan simpel, Joplin bisa menjadi pilihan kamu. Mari di simak ulasan mengenai Joplin berikut ini:

Apa itu Joplin?

Joplin adalah aplikasi open-source yang didesain untuk membantu dalam pencatatan, pengorganisrian tulisan, dan mengatur to-do list. Joplin dibuat oleh Laurent Cozic pada tahun 2017. Joplin menonjol sebagai aplikasi yang efisien dan aman dalam perihal privasi. Joplin juga menghadirkan tampilan antarmuka yang user-friendly dan dirancang untuk pendatang baru, serta bagi kamu yang antusias terhadap Markdown.

Dengan kemampuan untuk membuat, mengatur notebook, dan ditambah dengan adanya fitur pencarian yang disebut Goto Anything... yang dapat mempermudah kamu dalam mengorganisir catatan yang kamu miliki menjadikan Joplin pilihan yang tepat untuk kamu yang menyukai aplikasi pencatatan yang simpel namun efisien dengan fitur yang ada, dan juga bagi kamu yang memprioritaskan privasi. Selain itu, sinkronisasi yang mulus antar perangkat memastikan bahwa data yang dapat diakses oleh kamu selalu aman berkat end-to-end enkripsi, Joplin memastikan data yang kamu miliki tetap ada di tangan kamu.

Sama dengan Obsidian, Joplin juga memungkinkan kamu mempersonalisasikan aplikasinya melalui plugin. Dengan plugin kamu dapat menambah atau mengubah fitur dalam aplikasi agar tampil sesuai dengan keinginan.

Cara Mendownload Joplin

Joplin adalah aplikasi gratis, bahkan kamu tidak perlu mendaftar untuk apapun atau tidak perlu juga memasukan informasi kartu kredit kamu. Hal yang perlu kamu lakukan hanyalah klik link Joplinapp.org dan klik icon 'Download the App'.
Simpel dan mudah, bukan? Setelah download selesai, kamu hanya perlu klik dan install.

Joplin tersedia untuk multiplatform mulai dari Windows, MacOS, dan Linux. Ada juga untuk aplikasi mobile seperti Android, dan Ios. Layaknya Obsidian, Joplin tidak tersedia untuk versi Website.

Mari Memulai dengan Joplin!

Tampilan antar muka Joplin

Antarmuka Joplin untuk desktop saat pertama kali dibuka dibagi menjadi tiga panel. Panel sebelah kiri menampilkan daftar dari notebooks  dan tags, bagian panel tengah menampilkan catatan dari notebook yang sedang kamu buka, ketika kamu pertama kali membuka Joplin dibagian panel tengah ini akan ada tutorial yang bermanfaat bagi kamu, tutorialnya cukup mudah dimengerti, dan dibagian panel kanan adalah bagian teks editor, tempat kamu menulis catatan yang sedang kamu buka. Kamu dapat membuat catatan sebanyak yang kamu mau. Namun, kamu masih dapat mengubah letak tampilannya dimenu View > Change Application Layout.

Dalam Joplin, kamu memiliki pilihan untuk menggunakanya dengan bahasa formatting Markdown atau rich teks format, dan kamu dapat mengganti diantara keduanya kapan saja. Mengenai formatting markdown sudah pernah dibahas dipostingan ulasan mengenai Obsidian, tapi jika kamu tidak ingin mempelajari bahasa formating Markdown, kamu dapat menggunakan rich teks format.

Apa itu rich teks format? Rich teks format adalah teks yang mendukung pemformataan agar terlihat lebih menarik dibandingkan teks biasa. Apa saja pemformatan rich teks format? Misalnya huruf tebal (bold), huruf miring (italic), bergaris bawah (underline) serta pemilihan font, ukuran font dan warna teks, sebenarnya pemformatan standar yang hampir kebanyakan orang sudah familiar, terlebih jika kamu sering menggunakan aplikasi Microsoft Word. Kamu bisa mengskses pemformatan ini menggunakan bar formatting yang sudah disediakan dibagian atas teks editor.

Jika kamu menggunakan Markdown teks editor, disebelah kanan akan ada panel live preview untuk melihat bagaimana formatting Markdown berkerja saat kamu menggunakannya. Kamu bisa mematikan fitur live preview tersebut kapan saja.

Fitur lain Dalam Joplin

Apa kamu ingin tahu fitur lainnya dalam Joplin?

1. Web Clipper

Joplin memiliki fitur clipper yang dapat kamu gunakan menggunakan browser untuk mengambil konten dan artikel dari web yang dapat secara instan dikirim ke aplikasi Joplin kamu. Terdapat ekstensi Joplin di aplikasi browser seperti Chrome dan Firefox. Di ekstensi tersebut kamu dapat memilih bagaimana kamu ingin clip sebuah halaman web disimpan, kamu juga dapat memilih di notebook mana kamu menyimpan clip tersebut, sebagaimana yang terlihat di screenshot dibawah ini.

Web Clipper Joplin
Tampilan fitur Ekstensi Web Clipper

2. Plugin

Plugins Joplin
Plugins yang dapat dipilih di situs Official Joplin

Joplin juga memiliki fitur plugin yang dapat digunakan untuk pengalaman mencatat yang lebih baik. Joplin memiliki lebih dari seratus plugin untuk memudahkan dalam pencatatan, Kamu dapat mendownload plugin disini Joplin Plugins. Kamu dapat mengakses fitur plugin atau menambah plugin yang telah didownload di menu Tools > Option > Plugins.

Plugin-plugin di Joplin tentu saja aman, karena setiap plugin dikembangkan oleh tim Joplin itu sendiri, dan juga beberapa kontributor khusus. Saya sendiri tidak terlalu sering menggunakan fitur yang satu ini, jadi, belum bisa mengulas lebih jauh perihal fitur plugin ini.

3. Pencarian (Goto Anything...)

Goto Anything... Joplin
Fitur pencarian Goto Anything...

Joplin memiliki fitur pencarian yang dapat memudahkan kamu dalam mencari kata-kata, tags, dan juga nama dari notebooks. Untuk membuka fitur pencarian tekan "Ctrl + P".

4. Import dan Eksport Catatan

Berbagai Pilihan Dimenu Import aplikasi Joplin

Apa kamu memiliki banyak catatan di Evernote, dan ingin dipindahkan ke Joplin? Kamu bisa dengan mudah memindahkannya dengan fitur Import dari Evernote, tapi prosesnya memakan banyak waktu, terlebih jika catatan kamu benar-benar banyak, karena dalam prosesnya kamu harus export file catatan kamu dari Evernote lalu baru di import ke Joplin, secara manual. Kamu juga dapat memilih untuk mengeksport catatan kamu ke format Markdown, HTML, atau dokumen PDF. Jika ingin lebih mudah dalam mengimport file, kamu dapat mengimport seluruh folder berisi file catatan dengan format Markdown atau HTML secara langsung.

Jika kamu berpikir untuk memindahkan seluruh catatan, atau berhenti untuk menggunakan Joplin, terdapat berbagai pilihan bagi kamu agar dapat menyimpan atau memindahkan catatan yang kamu miliki, Dan mengimportnya di aplikasi pencatatan lain.

5. Support Berbagai Media dalam Catatan

media gambar di Joplin
Media Gambar dalam Aplikasi Joplin

Joplin memilik support terhadap berbagai media seperti gambar, media audio, dan bahkan video, yang dapat kamu import dari komputer ke catatan yang kamu miliki.

Sinkronisasi dan Harga sinkronisasi Joplin Cloud

Menu Sinkronisasi di pengaturan Joplin

Joplin adalah aplikasi pencatatan gratis. File catatan juga tersimpan secara lokal di perangkat yang kamu pakai. Selain itu, Joplin memberi kamu pilihan untuk sinkronisasi antar perangkat yang kamu miliki, dengan menggunakan cloud servis yang dapat kamu pilih, seperti Onedrive, Nextcloud, WebDAV, Dropbox, Joplin Cloud, dan Joplin Server. Diantara pilihan itu tentu saja terbagi, ada yang gratis, dan juga berbayar.

Sinkronisasi gratis yang saya ketahui adalah Onedrive dan Dropbox. Joplin Cloud adalah Cloud server dari Joplin itu sendiri, namun sinkronisasi dengan Joplin Cloud tidaklah gratis, kamu harus merogoh kocek per paket yang ditawarkan dimulai dengan Paket basic dengan harga 2.99 euro (Sekitaran Rp 52.378) per bulan, paket Pro dengan harga 5.99 euro (sekitaran Rp 104.932) per bulan, dan yang terakhir paket Teams dengan harga 7.99 euro (sekitaran Rp 139.968) per bulan.

 
Paket Joplin Cloud

Dengan paket berbayar Joplin Cloud, kamu dapat berkolaborasi dalam catatan dengan pengguna Joplin lainnya, berbagi catatan secara online, dan memberi kamu penyimpanan sebesar 1 GB tapi dengan batasan upload 10 mb per catatan, ini untuk paket Basic, untuk kedua paket lainnya tentu saja lebih besar dari paket basic ini.

Dibandingkan dengan cloud servis lain Joplin Cloud menawarkan harga paket yang cukup merogoh kocek, namun bagi kamu yang ingin berkolaborasi dalam menulis dengan penulis lain yang menggunakan Joplin ini adalah pilihan yang tepat untuk menyinkronkan catatan kamu, karena fitur kolaborasi sendiri hanya tersedia untuk Joplin Cloud.


Joplin, aplikasi open-source yang simpel dan tidak terlalu rumit. Joplin adalah pilihan yang tepat untuk kamu yang mencari aplikasi pencatatan gratis yang mengutamakan keamanan privasi data yang kamu punya, memastikan kamu untuk mengontrol penuh atas data yang kamu miliki. Dengan end-to-end enkripsi yang memiliki metode enkripsi standar industri terbaik.

Dengan memiliki fitur yang mengizinkan sinkronisasi melalui layanan Cloud pihak ketiga memudahkan kamu untuk menyinkronkan catatan kamu ke perangkat lain yang kamu miliki. Namun, perlu digaris bawahi terdapat fitur yang tidak ada di sinkronisasi pihak ketiga tersebut dan hanya ada di Joplin Cloud, misalnya, fitur kolaborasi, yang memang eksklusif untuk Joplin Cloud.

Apakah kamu tertarik menggunakan Joplin setelah membaca ulasan ini? Atau masih akan bertahan dengan aplikasi pencatatan pilihan kamu?

Joplin aplikasi gratis yang mudah digunakan untuk membantu kamu mengorganisir catatan secara efektif!

Bosan dengan Sosial Media yang Gitu-Gitu Aja? Bagi Kamu yang Suka Baca dan Nulis Cobain Threads!

Bosan dengan Sosial Media yang Gitu-Gitu Aja? Bagi Kamu yang Suka Baca dan Nulis Cobain Threads!

Tampilan Threads di Chrome PC

Sudah download aplikasi Threads?
Atau sudah punya akun Threads?

Oh, iya. Apa itu Threads? Threads adalah sosial media yang dikeluarkan oleh Meta pada 5 Juli 2023, sudah hampir satu tahun. Namun, nyatanya sosial media yang satu ini baru mulai ramai kembali akhir-akhir ini.

Menurut saya Threads adalah aplikasi sosial media yang unik. Kenapa? Karena Threads memiliki fokus lebih ke konten berbasis teks, dan sedikit mirip twitter, ada fitur like, repost, dan komen, sebenarnya fitur itu memang hampir ada di seluruh sosial media kan?

Jika kamu belum memiliki akun Threads tapi sudah memiliki akun Instagram, kamu hanya perlu mendaftarkan username dari Instagram kamu, setelah itu sistem akan mengintegrasikan secara automatis ke akun profil Instagram kamu.

Dengan Threads kamu akan mendapatkan pengalaman bersosial media baru yang menyenangkan terlebih bagi kamu yang bosan dengan sosial media yang gitu-gitu aja, Threads menawarkan perbedaan seperti terintegrasi langsung dengan Instagram, jika kamu membuat post di Instagram maka kamu dapat juga mempostingnya langsung ke Threads, lalu dengan konten berbasis teks kamu dapat bergabung ke dalam diskusi publik. Sejauh ini banyak utas menarik dan positif yang berseliweran di Timeline Threads, mulai dari penggembar buku yang mengulas buku yang dibacanya, pengguna yang menceritakan harinya, Orang yang mengajukan pertanyaan perihal apapun, dan ada juga konten creator yang membuat utas dengan niat.

Ada satu hal yang menarik mengenai Threads, yaitu terdapat fitur baru yang baru saja ditambahkan yang menawarkan koneksi jaringan media sosial dengan media sosial lainnya yang terdiri dari server-server independen, yang membuat pengguna dari platform sosial media lain dapat saling berkomunikasi, atau pengguna dapat membuat post dari sosial media manapun yang masih terikat dengan jaringan tersebuta, jaringan yang diberi nama Fediverse. Selain Threads sosial media lain yang tertaut di jaringan ini adalah Mastodon, dan peertube.

Cukup sekian, Itulah sedikit curcolan saya mengenai Threads!
Oh, ya, Threads saya @hida1.1 :)

Peran Naga dari Mitologi hingga Sastra Fantasi Kontemporer

Peran Naga dari Mitologi hingga Sastra Fantasi Kontemporer

Peran Naga dalam kisah fantasi
Photo by Sean Thomas on Unsplash

Naga, siapa yang tidak tahu dengan makhluk yang satu ini? Naga adalah makhluk yang sangat ikonik. Naga telah muncul secara independen dalam seni, mitologi, dan berbagai kisah dari banyak budaya dan peradaban sepanjang sejarah, dari Amerika, Asia, bahkan Eropa. Naga memiliki sejarah yang panjang dalam berbagai bentuk dan terus mengisi media-media yang biasa kita nikmati seperti buku, film, acara TV dan bahkan game.

Tidak terlalu jelas kapan, atau dimana cerita dari naga pertama kali muncul, tetapi seperti yang dikutip dari Heritagedaily.com yang telah diterjemahkan 'gambaran ular terbang raksasa setidaknya telah ada dalam mitologi kuno, khususnya dalam sastra dan seni di zaman Mesopotamia, dimana naga digambarkan dalam Epos Penciptaan, Enuma Elish, dari akhir millenium ke-2 SM'.

Kata 'Dragon', pertama kali digunakan dalam bahasa Inggris pada abad ke-13, diambil dari bahasa Yunani 'Dracons' dan Latin 'Drakons'. Sedangakan kata naga dalam bahasa indonesia diambil dari bahasa Sansakerta yaitu nāgá yang memiliki arti perwujudan ular kobra raksasa.

Makhluk legendaris bersisik dan bernafas api ini telah banyak menghiasi halaman-halaman dalam kisah fantasi selama berabad-abad. Seperti yang disebutkan dalam paragraf kedua naga bermula dari kisah dalam mitologi kuno, dan dapat bertahan hingga masa kini dalam novel kontemporer. Naga terus memikat imajinasi kita, naga meminkan peran yang sangat beragam dan sering menjadi bagian elemen sentral dalam cerita. Dalam postingan ini, kita akan mengeksplorasi bagaimana naga telah berkembang di cerita fantasi dan apa sih kebanyakan peran yang mereka mainkan dalam narasi suatu cerita?

1. Peran Naga dalam Mitologi Kuno

Dalam banyak budaya kuno, naga digambarkan sebagai simbol kekuatan dan kebijaksanaan, tetapi juga terkadang menjadi lambang kehancuran, kekacauan, dan ketamakan. Dalam Mitologi Tiongkok misalnya, naga sering dianggap sebagai makhluk yang bijaksana dan baik hati, simbol kekuatan alam, keberuntungan dan pelindung. Contohnya, naga Ying Long yang merupakan penggambaran dari elemen bumi. Dalam legenda kuno Ying Long pernah membantu kaisar Huang Di dalam perang penyatuan dengan membunuh musuh yang kuat.

2. Peran Naga dalam Sastra Klasik

Dalam sastra klasik Eropa, naga biasanya memiliki peran sebagai musuh besar yang harus dikalahkan oleh pahlawan. Misalnya, kisah Beowulf, pahlawan epik Anglo-Saxon, yang mengakhiri hidupnya dalam pertarungan heroik melawan naga, dan Contoh lain yang terkenal juga dalam hal ini adalah kisah Fafnir dalam mitologi Norse, Pahlawan Sigurd (Siegfried) akhirnya membunuh Fafnir dengan pedang legendaris Gram.

3. Peran Naga dalam Sastra Fantasi Modern

Dalam sastra fantasi modern peran naga mengalami perkembangan lebih pesat, menjadi lebih kompleks dan beragam. Kita awali dengan naga tamak dan rakus yang paling dikenal. Siapa yang tidak mengenal Smaug? Hampir kebanyakan orang pasti mengenal naga yang satu ini. Naga tamak, cerdas, dan jahat yang menjaga harta karun di Misty Mountain dalam The Hobbit karangan J. R. R. Tolkien. Selain itu J. R. R. Tolkien juga menggambarkan beberapa naga lain seperti Ancalagon, Glaurung, Scatha, Gostir(Gorsthir), dan Lhamthanc. Pernah mendengar nama Sunfyre, Balerion, Meraxes, Vhagar atau Drogon, Rhaegal, dan Viserion? Bagi yang pernah membaca buku yang ditulis oleh George R. R. Martin pasti sudah tidak asing dengan naga-naga yang disebutkan tersebut, naga yang ada dalam seri A Game of Thronesdan Fire & Blood, atau naga yang hanya di mention dalam kedua serinya. Di dalam buku George R. R. Martin naga berperan sebagai senjata paling mematikan dan kuat, digunakan untuk menaklukan kerajaan-kerajaan dan menakuti musuh-musuh keluarga Targaryen.

4. Peran Naga dalam Fantasi berlatar Urban dan Kontemporer

Naga tidak hanya muncul dalam kisah fantasi berlatar medieval atau abad pertengahan yang biasanya menjadi latar dalam kebanyakan kisah fantasi. Di masa kini dengan berkembangnya teknologi mulai banyak fantasi-fantasi yang menggabungkan unsur modern dengan sentuhan keajaiban magis. Misalnya dalam The Dresden Files, karya Jim Butcher menghadirkan naga sebagai makhluk magis yang kuat dalam dunia supernatural yang tersembunyi, selain itu terdapat dua tipe naga dalam dunia dari karya Jim Butcher tersebut, yang dapat dikenali dari huruf kapital di depan katanya "Dragons" yang digambarkan sebagai kekuatan elemen dari kosmos sebagaimana konsep dalam mitologi naga asia dan "dragons" yang memiliki konsep seperti naga pada umumnya, namun pada dasarnya mereka tidak lain hanyalah utusan dan pelayan yang diciptakan.

5. Peran Naga Sebagai Sekutu dan Teman

Dalam kisah-kisah fantasi selain digambarkan sebagai antagonis dalam kebanyakan cerita fantasi juga naga digambarkan sebagai sekutu dan teman. Misalnya dalam Eragon karya Chrishtoper Paolini, Saphira adalah naga yang setia dan bijaksana yang mendampingi Eragon dalam perjalnanya, membantu dalam pertempuran dan memberikan nasihat-nasihat baik selama perjalanan.


Dari monster menakutkan hingga sahabat setia, peran naga dalam cerita fantasi terus berkembang menjadi karakter kompleks. Keberadaan naga dalam cerita fantasi menunjukan daya tarik tahan lama dari makhluk legendaris ini dengan kemampuan yang dapat beradaptasi terhadap narasi dan tema yang berbeda sepanjang waktu.

Bagaimana menurut kamu? Apakah ada naga favorit kamu yang disebutkan di sini?

Referensi: